1:2 Tetapi Yunus bersiap untuk melarikan diri ke Tarsis, jauh dari hadapan TUHAN; ia pergi ke Yafo dan mendapat di sana sebuah kapal, yang akan berangkat ke Tarsis. Ia membayar biaya perjalanannya, ...
Karena besarnya angin, mereka pun tidak mampu berdiri hingga diri mereka sempoyongan seperti kapal yang terombang-ambing di atas lautan. Dari situlah kemudian mereka mulai menyadari kebenaran ajaran ...
Makanya, Dia menggambarkan sang nabi dengan “melarikan diri”, sebagaimana dilansir dalam Al-Qur’an, “Sesungguhnya Yunus benar-benar salah seorang rasul, (ingatlah) ketika ia lari ke kapal yang penuh ...
Sebab di situ posisi kuburan kapal," ujar Wakil Ketua Satgas Anti Illegal Fishing 115, Yunus Husein di Medan pada Sabtu, 11 Mei 2019. Yunus mengatakan bahwa tujuan penenggelaman kapal untuk menghukum ...
Artinya: "Sesungguhnya Yunus benar-benar salah seorang rasul, (ingatlah) ketika ia lari (meninggalkan kewajiban) ke kapal yang penuh muatan. Kemudian ia ikut berundi, lalu dia termasuk orang-orang ...
Sehingga ketika kamu berada di dalam kapal, dan meluncurlah (kapal) itu membawa mereka (orang-orang yang ada di dalamnya) dengan tiupan angin yang baik, dan mereka bergembira karenanya; tiba-tiba ...
Dan akhirnya mereka harus memilih untuk menceburkan sebagian orang yang berada di atas kapal itu agar para penumpang yang lain selamat dari ancaman tenggelam itu. Hal itu dilakukan dengan sistem ...
Nabi menjawab, 30 hari lagi hal itu menimpa kalian. Begitu zalimnya penduduk Ninawa hingga membuat Nabi Yunus putus asa. Beliau lantas memutuskan untuk pergi ke mana saja dengan kapal. Saat kapal ...
Dengan keadaan sangat marah, Nabi Yunus akhirnya meninggalkan kaumnya dengan menaiki sebuah kapal penuh muatan. Sayangnya Nabi Yunus tak mengetahui bahwa penduduk yang ditinggalkannya ditimpa bencana ...
Yunus menerangkan dengan adanya informasi tersebut personel Ditpolairud langsung bergerak cepat untuk melakukan patroli dan ...
(Foto: Banten Raya) Ditpolairud Polda Banten mengevakuasi enam nelayan wafat dan satu korban kritis dari Kapal KM Sri Mariana yang menepi di Pulau Tempurung, Perairan Merak, Banten, Minggu (4/8/2024).